Top
10 Pemain Catur Terhebat dalam Sejarah
Tidak ada keraguan bahwa sepanjang
sejarah catur ada banyak pemain hebat yang telah mengubah dan mendefinisikan
kembali cara permainan ini dimainkan. Daftar ini merupakan upaya untuk
memeriksa dan mengkategorikan yang terbesar dari mereka. Tidak diragukan lagi
ada banyak nama yang layak bisa ditambahkan, tapi di sini adalah Top 10 yang
saya percaya telah benar mendapatkan tempat mereka sebagai hebat. Kriteria yang
digunakan didasarkan pada sejumlah faktor termasuk dominasi atas sezaman,
panjang karir di atas, kontribusi untuk catur dan bakat individual dan
kecemerlangan. Harap dicatat ini bukan kepala ke kepala yang akan mengalahkan
yang, sebagai pemain profesional modern kebanyakan akan mendominasi nenek
moyang tadi karena perkembangan Chess Teori, tapi melihat sejarah di hebat.
1. Garry Kasparov,Rusia (1963 -)
Tidak ada pemain lain yang telah
mendominasi selama atau kuat seperti Garry Kasparov. Namanya identik dengan
catur. Dia menjadi termuda diperdebatkan Juara Dunia pada tahun 1985 di hanya
22, yang dipegangnya hingga 1993 ketika perselisihan dengan FIDE membawanya
untuk mendirikan organisasi sendiri (PCA) dan teknis kehilangan dia Judul
Dunia, meskipun para penggemar catur sebagian besar masih menganggapnya Juara
Dunia tidak resmi selama periode ini. Ini berlangsung sampai dia rugi Kramnik
pada tahun 2000. Dia adalah peringkat nomor satu hampir terus menerus dari
tahun 1986 hingga pensiun pada tahun 2005, yang mencakup semua waktu peringkat
Elo tertinggi 2.851, serta rekor kemenangan 15 turnamen berturut-turut.
Kasparov memulai pelatihan di sekolah catur Botvinnik's Mikhail pada usia 10.
Pada tahun 1979, ia sengaja mengadakan turnamen profesional meskipun unrated,
yang seharusnya menang dan tahun 1983 berada di peringkat 2 di dunia, di
belakang juara dunia Karpov. Dia menantang untuk Judul Dunia dan hilang untuk
Karpov pada tahun 1984 dalam sebuah epik 48 pertandingan permainan (lihat entri
pada Karpov) namun memenangkan tahun berikutnya dan berhasil mempertahankannya
melawan Karpov 3 kali di tahun-tahun mendatang dengan margin sangat ketat. Pada
tahun 1993, Kasparov memiliki jatuh dengan badan FIDE. Pada tahun 2007,
Kasparov mengakui bahwa memisahkan diri membentuk sebuah organisasi adalah
kesalahan terburuk dalam karirnya. Judul split tetap selama 13 tahun sebagai
Kasparov menolak untuk bergabung FIDE. Dia kehilangan judul untuk Kramnik pada
tahun 2000. Bahkan setelah kehilangan judul, Kasparov terus mengungguli
saingannya memenangkan serangkaian judul utama dan peringkat tetap nomor 1. Dia
mengumumkan pensiun pada tahun 2005 setelah memenangkan turnamen Linares
bergengsi untuk kali kesembilan, mengutip kurangnya tujuan pribadi dalam catur.
Dia sekarang mengejar karir politik di Rusia-nya asli. Garry Kasparov
benar-benar mendominasi teman-temannya selama 20 tahun, dan pensiunan di atas.
Dia telah menyumbang banyak kepada teori catur dan memang pantas nomor 1 spot
terbesar yang pernah.
2. Anatoly Karpov,Rusia (1951 -)
Kalau bukan karena nomor satu kami,
Anatoly Karpov pasti akan turun sebagai pemain terbesar dalam sejarah. Dia
Juara Dunia from 1975-1985, kemudian dari tahun 1993-1999 (sengketa) dan masih
memainkan catur kompetitif untuk hari ini (peringkat 98). Dia telah lebih dari
160 tempat pertama turnamen selesai namanya. Karpov belajar permainan pada usia
4, dan bergabung bergengsi catur's Botvinnik sekolah usia 12 dan 15 adalah
Soviet Master Nasional, termuda (diikat dengan Spassky). Pada tahun 1969,
Karpov memenangkan Kejuaraan Catur Dunia Junior dengan skor 10/11. Pada tahun
1974 ia mengejutkan semua orang, termasuk dirinya dengan mengalahkan Korchnoi
dan Spassky untuk hak untuk menantang Judul Fischer untuk Dunia. Setelah
negosiasi gagal, Fischer mengundurkan diri dan Karpov mahkotanya menjadi juara
secara default. Dia pergi untuk memenangkan turnamen kemenangan berturut-turut
luar biasa 9. Dia berhasil mempertahankan gelar melawan Korchnoi pada tahun
1978 dengan kemenangan tipis kemudian melakukannya lagi lebih meyakinkan pada
tahun 1981. Dalam Olimpiade Catur, ia kehilangan hanya 2 game dari 68 sepanjang
kariernya. judul pertahanan terakhir berhasil's Karpov melawan Garry Kasparov
adalah pada tahun 1984 dalam wiracarita pertandingan pertandingan 48 (5 menang,
3 kerugian, 40 menarik). Pertandingan itu dihentikan untuk kesehatan para
pemain (Karpov telah kehilangan 10kg dalam 5 bulan.) Dia kehilangan gelar tahun
berikut untuk Kasparov. Karpov meluncurkan 3 tantangan gagal di 5 tahun
mendatang, hampir kehilangan semua 3 di salah satu persaingan terbesar dunia
catur yang pernah disaksikan. Karpov kontroversial kembali judul pada tahun
1993 saat Kasparov memisahkan diri dari FIDE dan mencoba untuk memulai federasi
catur sendiri. Dia melanjutkan untuk memenangkan turnamen Linares 1995, secara
luas dianggap sebagai turnamen terkuat dalam sejarah, dengan skor 11/13
mengesankan. turnamen Nya rating Elo 2985 adalah yang tertinggi dari setiap
pemain dalam sejarah permainan. Membela Karpov nya Dunia Judul terhadap Kamsky
pada tahun 1996 tetapi mengakui itu pada tahun 1999 sebagai protes atas
perubahan aturan FIDE dengan cara Judul diputuskan. Sejak itu, ia telah
memainkan catur kecil, bukan hidupnya berkonsentrasi pada karir politik.
3. Emanuel Lasker,Jerman (1868-1941)
Emanuel Lasker mendominasi catur
dunia dan luar biasa menghabiskan 27 tahun sebagai Juara Dunia, yang terpanjang
yang pernah. Kontribusinya sangat besar untuk catur menjadi karir profesional
dengan menuntut biaya yang tinggi untuk penampilan itu. Dia mulai membuat
tandanya pada tahun 1889, memenangkan beberapa turnamen dan di 1893 ₩ 13/13
dalam turnamen New York, salah satu dari beberapa skor sempurna di antara medan
yang kuat dalam sejarah. Pada 1894, ia memiliki kesempatan untuk memenangkan
Judul Dunia dari Steinitz, yang segera melanjutkan hubungannya dengan 10
menang, 5 kerugian dan 4 menarik. Ini dimulai tahun 27 pemerintahan nya sebagai
Juara Dunia. saingan Nya mengkritiknya karena memukuli seorang pria tua dan
mencela kemenangannya. Lasker menanggapi dengan menempatkan dalam turnamen
pertunjukan bahkan lebih kuat. Ia mempertahankan gelarnya pada 1907 melawan
Marshall tanpa kehilangan permainan dan kemudian pada tahun 1908 mengalahkan
saingan membenci Tarrasch di pertahanan lain Championship dengan 8 menang, 5
seri dan 3 kerugian. Tarrasch menyalahkan kekalahannya di cuaca basah. Pada
tahun 1910 pertama kali Schlechter (yang kalah tipis) dan kemudian Janawski
yang menantang Lasker untuk mahkota tetapi mereka berdua gagal dan yang kedua
tidak memenangkan permainan tunggal. Pada tahun 1911, Capablanca mencoba
tantangan Lasker, namun Jerman menempatkan kondisi ketat tersebut pada
permainan yang Capablanca mundur dari negosiasi. WW1 mengakhiri apapun
pertahanan lebih lanjut Kejuaraan Dunia. Dia akhirnya dikalahkan oleh
Capablanca tahun 1921. Dia adalah 53 pada waktu itu, sudah lewat masa jayanya
dan tidak pernah memainkan pertandingan yang serius sampai 1934 ketika ia
mengambil kewarganegaraan Soviet. Pada usia 66, ia selesai 3 dalam bidang yang
sangat kuat di Moskow. Ini dianggap sebagai keajaiban biologis
"turnamen." Sepanjang karir nya ia selalu selesai Capablanca di
depan, meskipun dia rugi Kejuaraan Dunia in1921. Meskipun ia tidak
berkontribusi banyak untuk catur selain kecemerlangan alami, panjang umur dan
dompet yang lebih besar, banyak master Rusia mengutip dia sebagai pengaruh
besar dalam gaya permainan mereka.
Wilhelm Steinitz menghabiskan 8
tahun berkuasa sebagai Juara Dunia (1886-1894), meskipun beberapa sejarawan
catur menggambarkannya sebagai Juara dari 1866 dan seterusnya, ketika ia
mengalahkan Adolf Andersson. Steinitz benar layak tempat di daftar ini tidak
hanya untuk Kejuaraan Dunia, tapi kontribusi yang dibuatnya untuk pengembangan
catur modern. Pada tahun 1873 ia memperkenalkan gaya baru bermain posisional
yang tajam berbeda dari metode tradisional dari semua serangan luar, dan banyak
merek itu pengecut. Namun, pada 1890-an secara luas dianggap sebagai lebih
unggul dan telah digunakan oleh generasi berikutnya pemain. Dengan 20 awal nya,
Steinitz bermain catur profesional di seluruh Eropa, dan banyak dicap dia
sebagai Austria Morphy "." Dia pindah ke London pada tahun 1862 dan
mengalahkan semua pemain terkemuka di sana. terobosan-Nya datang pada tahun
1866, di mana ia mengalahkan Adolf Andersson, kemudian dianggap sebagai pemain
aktif terkuat di dunia setelah pensiun Morphy. Steinitz menghabiskan 30 tahun
di puncak dunia catur, prestasi dari umur panjang yang tak tertandingi oleh pemain
lain, meskipun 1873-1882 dia hanya memainkan satu pertandingan kompetitif,
melawan Blackburne, yang menang 7-0. Ia kembali ke catur kompetitif pada tahun
1882, di mana dia selesai pertama sama dalam apa yang dianggap sebagai turnamen
terkuat yang pernah diselenggarakan. Pada tahun 1886, ia bermain Zukertort
pahit saingannya untuk "Kejuaraan Dunia" Setelah mulai gemetar di
mana ia trailing 4-1, Steinitz selesai brilian untuk mengambil mahkota
12.5/7.5. Selama bertahun-tahun berikutnya 8, Steinitz berhasil mempertahankan
mahkotanya dengan mengalahkan Gunsberg dan Chigorin sebelum akhirnya kehilangan
ke Emanuel Lasker tahun 1894 dan gagal menantang lagi pada tahun 1897. Steinitz
tidak hanya berkontribusi besar terhadap perkembangan catur modern, ia juga bekerja
keras untuk membakukan pertandingan Kejuaraan Dunia. Sayangnya, ia meninggal
dalam kemiskinan pada tahun 1900. Sebuah akhir menyedihkan untuk juara yang
besar.
5. Jose Capablanca,Kuba (1888-1942)
Jose Capablanca adalah Juara Dunia
from 1921-1927, dan sering dianggap sebagai calon pemain terbesar dalam
sejarah. Ia juga tak perlu dari master Blitz Chess (5 menit per sisi). Dia
belajar aturan pada usia 4, dan pada usia 13 ia sempit mengalahkan juara Kuba.
Pada tahun 1906, berusia 18, ia menghancurkan juara AS Frank Marshall 15-8.
Dalam turnamen San Sebastian 1911, ia tertegun dunia catur dengan mengalahkan
sebuah lapangan yang sangat kuat dengan 6 kali menang, 1 kerugian dan 7
menarik. Dia sekarang dikenal sebagai lawan yang serius bagi Judul Dunia, yang
diselenggarakan oleh Emanuel Lasker. Dia menantang Lasker, tetapi menolak untuk
menyetujui 17 kondisi ditempatkan pada pertandingan oleh Champion, banyak yang
disukai Lasker. Akhirnya, pada tahun 1921, mereka setuju pada syarat dan
Capablanca memenangkan Kejuaraan relatif mudah tanpa kehilangan permainan. Dia
kemudian mulai memformalkan aturan World Championship (dikenal sebagai aturan
London) yang semua pemain terkemuka setuju. Pada tahun 1922, ia memberikan
kinerja simultan terhadap 103 lawan, memenangkan 102 dan gambar 1. Dari
1916-1924, ia kehilangan hanya 34 game serius termasuk menjalankan 63 game tak
terkalahkan, prestasi luar biasa. Pada 1927, Alexander Alekhine akhirnya muncul
dengan $ 10.000 yang diperlukan untuk tantangan bagi Judul Dunia. Capablanca
yakin kemenangan, karena ia tidak pernah kalah Alekhine, namun ia dikalahkan
dan kehilangan gelarnya, tidak pernah kembali itu. Mereka tidak muncul bersama
di turnamen lain sampai tahun 1936. Setelah kehilangan judul, Capablanca
bermain di turnamen lebih, berharap untuk mendapatkan pertandingan ulang tapi
ia melewati bentuk puncak, yang ia mengklaim adalah 1919. Kesalahan mulai
merambat ke dalam permainan, dan ia melambat cukup. Dia pensiun dari catur yang
serius pada tahun 1931, namun ia kembali pada tahun 1934, bertekad untuk
kembali judul. Meskipun ia memiliki keberhasilan yang baik dan menunjukkan ia
masih seorang pemain kelas dunia, ia tidak pernah berhasil mendapatkan
kesempatan lagi di judul.
6. Bobby Fischer,USA (1943-2008)
Pemain lain yang memiliki tagihan ke
terbesar sepanjang masa, Fischer Bobby terburuk lawan biasanya sendiri. Dimulai
pada usia 14 tahun, Fischer memenangkan 8 US Championships, termasuk Turnamen
1963-64 11-0, skor sempurna hanya dalam sejarahnya. 15, dia termuda Grandmaster
(GM) dan calon pernah termuda untuk Kejuaraan Dunia. Pada awal tahun 1970, dia
mendominasi teman-temannya di papan catur, menang 20 kali berturut-turut
pertandingan antar daerah tahun 1970. Pada 1972, ia telah memenangkan Kejuaraan
Dunia Boris Spassky dari (terbesar saingannya) Uni Soviet. Banyak dilihat ini
cocok sebagai perluasan dari Perang Dingin. Pada tahun 1975, Fischer tidak
mempertahankan gelarnya karena ketidakmampuan untuk setuju pada kondisi dengan
FIDE, Federasi Catur Internasional bertanggung jawab atas seluruh dunia catur
profesional. Ia menjadi pertapa dan pensiun dari catur internasional, dengan
satu pengecualian pada tahun 1992, dimana dia bermain Spassky lagi untuk tas $
5.000.000 melaporkan. Acara ini akhirnya menyebabkan surat perintah penangkapan
yang dikeluarkan untuk Fischer dan ia tidak pernah kembali ke Amerika Serikat.
Pada tahun kemudian, Fischer datang ke konflik lebih lanjut dengan pemerintah
sendiri, seringkali publik membuat anti-Amerika dan anti-Yahudi laporan. Ketika
paspor akhirnya dicabut dan ia ditahan di Jepang selama 9 bulan di bawah
ancaman ekstradisi, Islandia kewarganegaraan yang diberikan kepadanya, di mana
dia tinggal sampai kematiannya 3 tahun kemudian. Tidak ada pemain sebelum atau
sejak memiliki seperti margin yang besar antara mereka dan saingan mereka
sebagai Fischer lakukan di tahun 1970-an dan itu bukan karena tuntutan konstan
di atas kondisi bermain dan uang di Kejuaraan Dunia pertandingan, dan relatif
singkat karirnya, dia juga bisa menjadi pesaing untuk nomor satu titik.
7. Alexander Alekhine,Rusia
(1892-1946)
Alexander Alekhine memenangkan
Kejuaraan Dunia pertama dengan mengalahkan Jose Capablanca legendaris tahun
1927. Pada usia 16, ia telah menjadi salah satu terkuat pemain Rusia dan pada
usia 22 dianggap salah satu pemain terkuat di dunia, memenangkan turnamen
paling ia bermain di sepanjang tahun 1920-an dan mendominasi bermain turnamen
dengan awal 1930-an. Pada tahun 1921, dia diberikan izin untuk meninggalkan
Rusia untuk kunjungan ke Barat. Dia tidak pernah kembali. Tujuan Alekhine
terbesar adalah memenangkan Kejuaraan Dunia dari Capablanca, meskipun tantangan
terbesar adalah meningkatkan taruhannya 10.000 $ diperlukan untuk tantangan
yang sukses di bawah aturan London. Dia memberi pameran game penutup mata
simultan untuk mencoba dan meningkatkan taruhannya, tapi akhirnya didukung oleh
pengusaha Argentina yang dibiayai tantangan pada tahun 1927. Ia mengalahkan
Capablanca dengan 6 kemenangan, 3 kerugian dan 25 menarik, yang terpanjang
pernah cocok hingga Kejuaraan Dunia 1984. Kemenangan mengejutkan dunia catur
(termasuk Alekhine sendiri), mengingat sebelumnya ia tidak pernah memenangkan
pertandingan melawan Capablanca. Negosiasi untuk pertandingan ulang diseret
keluar selama bertahun-tahun, dan tidak pernah terwujud. Kedua menjadi saingan
pahit. Alekhine didominasi catur internasional untuk dekade berikutnya, sampai
alkoholisme mengakibatkan penurunan terlihat dari kemampuannya. Alekhine
berhasil mempertahankan gelar melawan Bogoljubov pada tahun 1929 dan 1934,
namun kalah judul untuk Euwe pada tahun 1935. Dia kembali itu pada tahun 1937
dalam pertandingan ulang dan memegangnya sampai kematiannya pada tahun 1946,
sebagian besar disebabkan WW2 catur pertandingan internasional membuat hampir
tidak mungkin untuk mengatur. Setelah WW2, ia tidak diundang untuk turnamen
karena afiliasi Nazi dugaan, meskipun bukti menyarankan ini sebagian besar
pragmatis.
8. Mikhail Botvinnik,Rusia
(1911-1995)
Seorang komunis seumur hidup,
Mikhail Botvinnik diselenggarakan Kejuaraan Dunia dan off untuk 15 tahun, 1948-1963
ketika ia akhirnya kalah. Tidak hanya pemain hebat, dia membuat kontribusi yang
signifikan untuk mengembangkan Kejuaraan Catur Dunia setelah WW2. Dia juga
melatih beberapa hebat, termasuk Anatoly Karpov, Garry Kasparov dan Vladimir
Kramnik. Dia belajar catur pada usia 12 dan dalam setahun telah memenangkan
kejuaraan sekolahnya. Pada tahun 1925, ia mengalahkan Capablanca besar dalam
pertandingan pameran, meskipun Kuba bermain simultan pertandingan. Pada tahun
1931, di hanya 20, ia menjadi Juara Soviet, mencetak 13.5/20, tidak ada
prestasi berarti mengingat bakat catur besar untuk keluar dari bangsa. Dia
kemudian melanjutkan untuk mengikat sesuai dengan Flohr, dianggap nomor satu
penantang untuk Alekhine's mahkota Kejuaraan Dunia. Pada pertengahan tahun
1930-an, Botvinnik memegang sendiri melawan pemain terbesar di dunia, finishing
kuat di banyak turnamen. Pecahnya WW2 mencegah dia menantang Alekhine untuk
Juara Dunia pada tahun 1939. Pada awal tahun 1940, ia memenangkan hak untuk
menantang Alekhine dengan mengalahkan bidang Soviet yang kuat untuk gelar
"Juara Mutlak USSR," namun tidak pernah terwujud dengan kematian
Alekhine pada tahun 1946. Ia memenangkan gelar diformat baru pada tahun 1948,
dengan skor 14/20 terhadap 4 dari pemain terbaik dunia itu. Botvinnik
mempertahankannya pada tahun 1951 dengan hasil seri melawan David Bronstein,
kemudian lagi pada tahun 1954 dengan menarik lain terhadap Smyslov, sampai pada
tahun 1957 kekalahannya melawan lawan yang sama. Ia memenangkan pertandingan
ulang tahun 1958, sebelum kalah judul lagi untuk Mikhail Tal pada tahun 1960,
kemudian memenangkan pertandingan ulang di 1961. Akhirnya ia hilang untuk
terakhir kalinya pada tahun 1963 untuk Tigran Petrosian. Dia pensiun dari
bermain kompetitif pada tahun 1970, di mana ia mengabdikan dirinya untuk
pengembangan program-program catur dan pelatihan komputer Soviet pemain muda.
9. Paul Morphy,USA (1837-1884)
Banyak orang menyatakan bahwa Paulus
Morphy adalah pemain terbesar dalam sejarah catur, dan mereka mengklaim bisa
dibuktikan benar ia benar-benar mengejar karir di catur. Setelah mengajar
sendiri permainan sebagai anak dengan melihat anggota keluarga bermain, ia
dianggap salah satu pemain terbaik di New Orleans pada usia 9. Dia terkenal
dimainkan Jenderal Winfield Scott pada tahun 1846, yang mengira dia sedang
menertawakan saat Morphy diperkenalkan sebagai lawannya. Morphy melanjutkan
dengan mudah mengalahkan dia dalam dua game, yang kedua yang efektif atas
setelah hanya 6 bergerak. Pada usia 12, ia mengalahkan Hongaria mengunjungi
Master Johann Lowenthal dalam 3 pertandingan, yang awalnya dipandang cocok
sebagai buang waktu. Pada tahun 1857, Morphy berpartisipasi dalam Kongres
Pertama Catur Amerika, yang ia memenangkan nyaman dan dianggap juara Amerika
Serikat. Terlalu muda untuk mengejar karir di Hukum, Morphy bepergian ke Eropa.
Pada 1858, ia berhasil mengalahkan semua guru bahasa Inggris, kecuali Staunton,
yang menolak setelah melihat drama ajaib muda. Selanjutnya ia pergi ke Prancis
di mana ia dengan mudah mengalahkan pemain Eropa terkemuka, Adolf Andersson,
walaupun sangat sakit flu usus. Ia memenangkan 7, hilang 2 dan menarik 2 dan
pada saat itu dianggap sebagai pemain terkuat di dunia, meskipun hanya 21.
Morphy kembali ke rumah dan pensiun dari catur, hanya bermain game sesekali
sangat. Apakah ia mengejar karir lebih lanjut, tidak ada keraguan bahwa Paulus
Morphy akan menjadi pesaing untuk nomor satu titik. Dia arguably pemain catur
paling berbakat yang pernah hidup, tahun depan waktu di bermain dan teori.
10. Deep Blue,IBM (1989-1997)
Mungkin terasa aneh untuk memiliki
komputer di antara pemain catur terbesar, tapi itulah yang mesin ini dirancang
untuk melakukan, bermain catur. Persaingan antara Kasparov dan IBM dimulai pada
tahun 1989 namun tidak sampai 11 Mei 1997,, bahwa Deep Blue akhirnya berhasil
mengalahkan kemudian Dunia Juara Garry Kasparov dalam permainan pertandingan 6.
Ini menang 2, kalah 1 dan memiliki 3 menarik setelah dikalahkan oleh Kasparov
tahun sebelumnya, meskipun tahun 1996 adalah tahun pertama komputer benar-benar
memenangkan pertandingan melawan juara dunia berkuasa. Kemenangan mengejutkan
dunia, karena menyadari pada kami bahwa kami telah berhasil menciptakan mesin yang
bisa outthink kami. Kasparov menuduh IBM dari kecurangan, IBM mengklaim telah
campur tangan pemain catur selama pertandingan. IBM membantah tuduhan tersebut.
Kasparov menantang mereka untuk pertandingan ulang, namun ditolak dan dibongkar
IBM Deep Blue. Saat ini, komputer secara teratur digunakan oleh pemain catur
profesional sebagai mitra pelatihan dan bahkan ada Kejuaraan Dunia untuk Catur
Program. Ini adalah kontribusi yang membuat saya menaruh Deep Blue dalam daftar
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar